MENDAPATKAN CAMPUR
TANGAN TUHAN
Oleh Muhammad Fais
Alfafa
Mahasiswa UNDIKSHA
Kehidupan
kita di dunia ini selalu diliputi dengan masalah, tanpa adanya masalah maka
pemikiran kita tidak akan maju. Masalah merupakan kebutuhan bagi kita, mungkin
anda kurang setuju dengan saya, oleh karena itu saya akan memberikan sebuah
bukti bahwa masalah itu merupakan sebuah kebutuhan. Pengertian dari kedua
istilah tersebut menunjukkan kesamaan, masalah adalah sebuah kesenjangan antara
harapan dengan kenyataan, dan kebutuhan adalah kesenjangan antara harapan
dengan kenyataan. Sama bukan, saya beri sebuah contoh, mencari makan adalah
suatu kebutuhan dan juga masalah bagi kita. Harapannya kita bisa makan,
kenyataannya kita perlu mencari makan. Terdapat kesenjangan antara harapan dan
kenyataan, itulah masalahnya.
Masalah
akan membuat kita mencari solusi untuk memecahkannya, terkadang solusi begitu
mudah kita dapatkan, terkadang juga sulit. Tapi yang perlu kita ingat adalah
bahwa Tuhan tidak akan memberikan suatu masalah yang sulit kita pecahkan.
Selanjutnya, bagaimana kalau kita mendapatkan suatu masalah yang kita rasa
tidak bisa memecahkannya, jawabannya adalah anda perlu sedikit bantuan dari
Tuhan anda. Bagaimana caranya kita meminta bantuan kepada-Nya, caranya dengan
berkomunikasi atau istilah yang cocok adalah doa.
Anda
perlu sebuah GPS (God’s Positioning
System) dalam hidup anda agar masalah mudah untuk diselesaikan melalui
campur tangan Tuhan dan menjadikan hati anda tenang. Berikut ini saya akan
memberikan caranya bagaimana mendapatkan sebuah GPS dalam hidup anda (Rushnell,
2012):
1)
Berbicara dengan
sang navigator
Berbicara dengan sang navigator merupakan langkah
pertama, setiap hari anda harus berbicara dengan-Nya, komunikasi tersebut biasa
disebut doa, dengan sebuah doa anda akan lebih dekat dengan sang navigator.
2)
Dengarkan kompas
batin anda
Kompas batin sering kita sebut sebagai insting,
insting merupakan arahan yang diberikan kepada setiap makhluk oleh sang
navigator. Dengarkanlah.
3)
Memetakan tujuan
akhir anda
Tentukanlah pemecahan masalah anda berdasarkan kompas
batin anda, pilihlah cara-cara yang baik.
4)
Lepaskan beban
anda
Bebaskan diri anda dari pikiran yang membebankan,
karena anda sudah mendapatkan kompas batin dari-Nya yang selalu memberikan
petunjuk.
5)
Melangkahlah
dengan iman bahwa anda akan sampai di tujuan
Dengan iman kepada-Nya, maka tujuan atau pemecahan
masalah anda akan mudah terselesaikan. GPS anda mulai berfungsi dengan baik.
6)
Bacalah
tanda-tanda, perhitungkanlah kembali, dan percepatlah
GPS telah berfungsi, maka anda akan mudah mendapatkan
tanda-tanda atau petunjuk penyelesaian masalah anda, oleh karena itu
percepatkanlah menyeesaikan masalah tersebut.
7)
Bersyukur, sampai
di tempat tujuan dengan ruang batin penuh
Bersyukur, merupakan langkah akhir penyelesaian masalah,
dengan bersyukur berarti anda telah percaya sepenuhnya bahwa GPS telah menuntun
anda.
Cara
tersebut sebenarnya sudah diberikan kepada kita oleh Allah, secara jelas Ia
berfirman, “berdoalah kepadaKu, maka akan Aku kabulkan” (Qur’an 40:60). Berdoa
atau komunikasi dengan-Nya merupakan suatu cara agar Allah ikut campur tangan
dalam penyelesaian masalah anda, penyelesaian masalah yang dibantu Allah tetap
akan berada pada koridor Sunnatullah. Jadi
tidak secara langsung masalah anda akan selesai dengan ajaib. Sebagai contoh,
anda dalam keadaan sangat lapar, kemudian anda berdoa untuk diberikan rizki
berupa makanan, Allah mengabulkan doa anda melalui perantara teman anda yang
pada saat bersamaan ia ingin bershodaqoh dengan mentraktir anda makan.
Dari
contoh tersebut dapat dipahami bahwa Allah menolong anda melalui teman anda
sebagai suatu perantara, bukan dengan secara langsung anda mendapatkan makanan
yang anda inginkan dari langit. Itulah yang disebut sebagai sunnatullah yang artinya
ketetapan-ketetapan Allah.
Dengan
demikian anda sudah memiliki gambaran, bahwa untuk mendapatkan sebuah
pertolongan melalui campur tangan tuhan adalah anda perlu mengaktifkan GPS (God’s Positioning System) anda seperti
yang telah saya jelaskan di atas, yaitu melalui doa, atau bisa disebut
komuniasi dengan Allah. Sebagai umat beragama kita mengetahui bahwa komunikasi
dengan tuhan merupakan suatu cara untuk bersyukur, meminta, dan mengadu tentang
segala masalah kepada sang pencipta. Dengan demikian, anda harus rajin
berkomunikasi dengan-Nya setiap hari, dalam Islam kita mengenal komunikasi itu
melalui ibadah Sholat, dzikir, dan munajat kepada Allah SWT.
Sumber:
Al-Qur’an
Rushnell, S. 2012. Divine Alignment. New York: Howard Book.
Belum ada tanggapan untuk "Mendapatkan Campur Tangan Tuhan"
Post a Comment