18 NILAI PENDIDIKAN
KARAKTER BANGSA INDONESIA
Oleh Muhammad Fais
Alfafa
Mahasiswa UNDIKSHA
Ketertarikan
membahas artikel dengan judul 18 Nilai Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia,
saya dapatkan setelah mendengar suatu pernyataan yang menggelikan menurut saya,
pernyataannya kurang lebih seperti ini “Diknas kita itu lucu, masak pendidikan
karakter kita sampai ada delapan belas poin, itu pendidikan karakter apa
pendidikan menyaingi tuhan”. Sekarang, saya mengajak anda untuk berfikir
jernih, bagaimana kita bisa menyaingi tuhan hanya dengan delapan belas karakter
saja, tentunya tidak mungkin kan.
Delapan
belas karakter yang disebutkan oleh Diknas kita merupakan suatu yang telah
disusun sejak lama, penyusunannya pun tidak cukup menulisnya lalu selesai, akan
tetapi sudah melalui tahap yang begitu panjang. Tahapan bisa dari musyawarah,
pencatatan poin-poin, dan juga melalui penelitian yang panjang. Penelitian yang
dilakukan pun mengikuti dari kebutuhan karakter oleh bangsa kita yang mengalami
kemunduran sehingga akan lebih baik.
Pendidikan Karakter
Pendidikan
karakter menurut Citra (2012) adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai
karakter kepada warga sekolah yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran
atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut, baik
terhadap Tuhan Yang Maha Esa (YME), diri
sendiri, sesama, lingkungan, maupun kebangsaan sehingga menjadi manusia insan
kamil.
Pendidikan
karakter Bangsa Indonesia berangkat dari filosofi Ki Hajar Dewantara bapak
pendidikan Indonesia, filosofi pendidikan karakter tersebut yaitu olah hati (etika),
olah pikir (literasi), olah karsa (estetika), olah raga (kinestetik). Dari
empat filosofi tersebut melahirkan 18 nilai pendidikan karakter yang akan saya
sebutkan di bawah.
Guna
memudahkan dalam memahami dan mengintegrasikan 18 nilai karakter tersebut dalam
pembelajaran, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia mengklasifikasikan menjadi lima kelompok, yaitu religius, nasionalis,
mandiri, gotong royong, dan integritas. Demi memudahkan anda memahami nilai
karakter yang telah saya jelaskan, maka lihat gambar 1.
Berikut
merupakan 18 nilai pendidikan karakter yang telah saya singgung di atas menurut
Mendiknas Republik Indonesia (dalam Alfafa, 2016):
1. Religius
2. Jujur
3. Toleransi
4. Disiplin
5. Kerja Keras
6. Kreatif
7. Mandiri
8. Demokratis
9. Rasa Ingin Tahu
10. Semangat
Kebangsaan
11. Cinta Tanah
Air
12. Menghargai
Prestasi
13.
Bersahabat/Komunikatif
14. Cinta Damai
15. Gemar Membaca
16. Peduli
Lingkungan
17. Peduli Sosial
18. Tanggung Jawab
Gambar 1.
Pendidikan Karakter
Apakah
inisiatif pendidikan karakter di sekolah ini akan berhasil atau hanya sekedar
menjadi dokumen formalitas belaka? Pertanyaan yang kurang optimis dari sebagian
masyarakat kita yang patut diperhatikan oleh guru sebagai agen of change. Mengapa perlu diperhatikan oleh guru? karena guru
sebagai agen perubahan, dengan segala kemampuannya yang didedikasikan untuk
kemajuan bangsa melalui pendidikan. Apabila guru dapat meramu delapan belas
nilai di atas dengan baik, dan dibantu dengan kesadaran masyarakat kita, maka
pendidikan karakter akan berjalan dengan sangat baik, insyaAllah.
Berjalannya
pendidikan karakter sebagai mana mestinya juga akan berdampak bagi bangsa ini
yang mengalami kemunduran moral menjadi lebih baik ke depannya seperti yang
telah dicanangkan oleh bapak Presiden Ir. Joko Widodo sebagai revolusi mental
dalam misi beliau.
Sumber:
Alfafa, M. 2016. 18 Nilai Karakter Bangsa Indonesia. Tersedia
pada: https:// www.academia.edu/30251528/18_nilai-nilai_dalam_pendidikan_karakter_
menurut_Diknas (19 Februari 2017).
Citra,
Y. 2012. Pelaksanaan Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran, E-Jupekhu
(Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus), 1(1). 237-249. Tersedia pada: http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu
(3 Maret 2017).
Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Konsep Dasar Penguatan Pendidikan Karakter. Tersedia pada: http://alihfungsi.gtk.
kemdikbud.go.id/assets/konsep_karakter.pdf (3 Maret 2017).
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "18 Nilai Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia"
Post a Comment